PT PBB Tak Tahu Kapan Van Dijk Datang

Sergio Van Dijk
Persib Bandung saat ini terus menunggu pemain asing Sergio Van Dijk untuk berlaga di Indonesia Super Leugue (ISL) musim depan.

Meski sudah ada titik terang, manajemen Persib belum memastikan kapan pemain yang sebelumnya berlabuh di liga Australia tersebut datang ke Kota Kembang.


Wakil Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Kuswara S Taryono menuturkan saat ini manajemen PT PBB masih melakukan komunikasi dengan pemain berdarah Indonesia Belanda tersebut.

"Soal Sergio Van Djik masih sedang dikomunikasikan. Saat ini kita hanya menunggu saja," kata dia.

Kedatangan pemain bertubuh kekar tersebut saat ini masih sedang dirapatkan oleh manajemen perusahaan ataupun manajemen tim. Dia berharap Sergio bisa datang secepatnya ke Kota Bandung.

"Ya kita doakan saja secepatnya. Masih terus diusahakan kok. Di Australia kontrak dia masih belum habis," jelas dia.

***

Naser Al Sebai
Naser Ingin 10 Tahun Main di Indonesia

Setelah melihat besarnya animo bobotoh pada Persib Bandung, bek asal Suriah Naser Al Sebai memiliki rencana jangka panjang untuk tinggal dan bermain sepak bola di Indonesia.

“Keinginan dan rencana saya, ingin tinggal dan bermain sepakbola di Indonesia. Kalau bisa hingga 10 tahun ke depan,” kata Naser usai latihan di stadion Siliwangi Kota Bandung, Kamis (27/12).

Karena ingin tinggal dan bermain sepakbola di Indonesia dalam waktu lama, Naser berniat untuk membawa keluarganya ke Indonesia. Hal tersebut juga dikarenakan kondisi Suriah yang tidak kondusif karena dilanda perang saudara.

“Saya khawatir dengan keluarga saya di Suriah, apalagi di sana sedang tidak kondusif. Makanya dalam waktu dekat ini saya akan bawa mereka ke Indonesia karena saya pikir di Bandung cukup aman,” bebernya.

Kendati merencanakan untuk bertahan di Indonesia untuk waktu yang cukup lama, kehadiran dirinya dalam kancah sepakbola nasional, tidak serta merta untuk sepakbola semata. Namun, ia juga menargetkan hal besar selain sepakbola.

“Saat ini saya memang di Persib tapi tidak menutup kemungkinan musim depan saya masih di sini. Dan bagi saya tidak masalah karena saya ingin bermain di Indonesia dan melakukan hal besar di sini," ujarnya yang masih merahasiakan hal besar tersebut.



***

Sabtu (29/12), Bobotoh Diajak Bernostalgia Juara

Bobotoh kembali diajak bernostalgia menyaksikan pertandingan final antara Persib Bandung kontra Petrokimia Gresik, pada Liga Indonesia I musim 1994/1995 silam.

Bertajuk Hiji Oge Maung, para bobotoh yang tergabung dari beberapa komunitas kembali berupaya mengajak untuk mengingat momen klasik, dimana Maung Bandung meraih juara liga. Sekaligus dimaksudkan sebagai pelecut semangat bagi skuad tim musim ini memboyong trofi liga ke Kota Bandung.

Bertempat di tennis indoor Bikasoga, Sabtu (29/12/2012), para bobotoh diajak untuk nonton bareng serta berdiskusi langsung dengan para pemain Ligina I, sekaligus penyerahan penghargaan atas prestasi yang diberikan para pemain terhadap Persib.

Humas Hiji Oge Maung, Kiki Esa Perdana mengatakan, tujuan utama dari acara ini yakni untuk mengenang kembali kejayaan Persib. Sekaligus mengingatkan dan memberikan edukasi kepada bobotoh, jika tim yang dibentuk pada 1933 silam ini sarat akan prestasi. Tidak hanya itu, dia pun berharap ajang ini dapat menjadi pengingat terhadap tim bahwa dulu Persib pernah juara.

"Tujuan utama kita, untuk mengingat kembali masa kejayaan Persib. Tim kita tidak lama lagi akan memulai kompetisi. Kita punya harapan, kegiatan ini bisa menjadi penyemangat untuk tim dan bobotoh, bahwa kita dulu pernah juara dan akan juara lagi. Kami juga sudah mengundang para pemain. Insya Allah mereka bisa datang, agar mereka terlecut untuk memberikan prestasi kepada Persib," ujar Kiki kepada wartawan dalam konperensi pers di salah satu kafe, kawasan Jalan Ambon, Kamis (27/12/2012) sore.

Untuk ikut dalam acara ini, bobotoh diwajibkan untuk membayar tiket masuk sebesar Rp30.000, termasuk merchandise. Mengenai antusiasme bobotoh, Kiki mengaku sangat senang karena banyak bobotoh yang berminat untuk menyaksikan gelaran ini.

"Untuk penjualan tiket, Alhamdulillah sudah lumayan. Antusiasme dari bobotoh sangat baik. Bahkan sampai sekarang masih banyak yang menanyakan, untuk acara ini. Kami sangat senang, melihat semangat bobotoh seperti ini," ucapnya.

Sementara di sisi lain, bintang tamu dalam konperensi pers kali ini yakni Penasehat Teknik Indra Thohir mengatakan, dirinya bangga karena masih ada pihak yang peduli akan sejarah Persib. Kendati demikian, dia berharap acara ini bukan untuk mengecilkan hati tim musim ini dan bukan sebagai ajang untuk menyombongkan diri. Dia mengharapkan, dengan adanya acara musim ini dapat memotivasi tim, untuk meraih prestasi pada kompetisi Indonesian Super League (ISL) 2013.

"Saya bangga karena masih ada orang yang peduli untuk mengenang sedikit akan prestasi yang menurut saya belum seberapa. Karena masih bersifat nasional. Tapi terimakasih, karena kita masih bisa mengenang. Tapi saya tegaskan, momen acara ini diharapkan bisa memotivasi tim saat ini. Tidak ada niat sama sekali untuk sombong. Kita semua berharap, musim ini Persib dapat lebih baik," tandas Thohir.

sumber : inilahkoran.com

No comments:

Post a Comment