Persiapan Mepet, Persib Berharap Hasil Maksimal

Menjelang laga Semifinal Inter Island Cup (IIC) 2012 melawan Persisam Samarinda, skuad Persib yang berangkat Jumat (14/12) sore ini hanya memiliki waktu 2 hari untuk mematangkan skenario di lapangan.

Kendati demikian, Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman mengatakan kalau dirinya akan memaksimalkan waktu yang dimiliki anak asuhnya ini. Bahkan mantan asisten pelatih Pelita Jaya ini mengatakan, soal strategi tim, para pemainnya sudah siap sejak jauh hari sebelum keberangkatan tim ke Solo hari ini.


"Persiapan kita memang cuma dua hari. Tapi dari masa persiapan ini kita yakin pemain sudah mengerti sesuai dengan skenario yang ditetapkan," kata Djadjang saat ditemui di Mess Persib Jalan Ahmad Yani Kota Bandung, Jumat (14/12).

Djanur yakin anak asuhnya dapat mengembangkan permainan kolektif dan kerja sama tim pada laga semifinal tersebut, sesuai dengan yang telah diinstruksikannya. Selain itu, Djanur yakin pasukannya bisa menyuguhkan permainan yang menarik untuk para bobotoh.

"Dan saya yakin skema yang sudah ditetapkan bisa ditampilkan dengan baik oleh pemain. Insya Allah hasilnya positif," tegasnya.

Namun Djanur tak mau sesumbar. Dia yakin yang dihadapinya di semifinal ini bukanlah tim sembarangan. Djanur menilai Persisam Samarinda juga datang ke Solo dengan semangat juara, sama seperti Sriwijaya dan Arema Indonesia yang akan bertemu di semifinal IIC.

Menurut Djanur, Persisam memiliki kekuatan di kerja sama tim yang bagus sehingga dipastikan akan sulit dikalahkan. "Kekuatan di tim lawan adalah mereka main baik dengan modal kerja sama tim yang bagus. Jalan pertandingan pasti bakal ramai," ucapnya.

****


Naser Ingin Persib Masuk Final

.
 Bek Persib asal Suriah Nasser Al Sebai ingin menjadi salah satu pemain yang membawa Persib melenggang ke Final kompetisi Inter Island Cup (IIC) 2012.

"Saya ingin menang di pertandingan ini. Dan tentunya masuk ke babak final," kata Naser saat ditemui di Mess Persib Jalan Ahmad Yani Kota Bandung sebelum bertolak ke Solo, Jumat (14/12).

Di sisi lain, Naser mengaku sedikit kecewa dengan keputusan PT Liga Indonesia yang mengubah sistem pertandingan menjadi satu kali laga di tempat netral. Padahal, Naser mengatakan kalau dirinya ingin sekali momen yang bersejarah untuknya ini, ketika mengantar Persib masuk final IIC, disaksikan langsung oleh bobotoh di kandang sendiri.

"Yang saya tahu tadinya main dua kali, tapi kita hanya tanding satu pertandingan," ujarnya.

Kendati demikian, dia ogah ambil pusing dengan hal itu. Menurut Naser, dirinya optimis rekan-rekan setimnya mampu melumat Persisam Samarindan di partai semifinal.

Dirinya juga percaya, dengan menjalankan instruksi pelatih, gelar juara IIC akan menggandakan perolehan piala Persib Bandung tahun 2012 ini.

"Tak penting berapa skor. Yang penting main powerfull disana. Kita yakin menang," tegasnya.

****


Persib Tidak Permasalahkan Kondisi Lapangan

 
Hujan kemungkinan besar bisa menjadi kendala untuk seluruh tim yang berlaga di Semifinal Inter Island Cup (IIC) 2012, Minggu (16/12).

Namun, Pelatih Persib Bandung Djadjaang Nurdjaman mengatakan anak asuhnya siap untuk bertarung dalam kondisi lapangan yang rusak sekalipun. Dan dirinya telah memberikan wejangan kepada anak asuhnya kalau mereka tetap harus siap bertanding dengan kondisi arena seadanya, karena menurut informasi yang diperolehnya kondisi lapangan Stadion Manahan Solo agak berair jika diguyur hujan.

"Kondisi lapangan di sana sedikit berair. Memang kurang bagus," kata Djadjang saat ditemui di Mess Persib Bandung, Jumat (14/12).

Namun, lanjutnya, kondisi tersebut dinilainya masih lebih baik ketimbang kondisi lapangan Stadion Siliwangi saat ini, yang cukup parah usai babak penyisihan Grup B IIC beberapa waktu lalu.

"Kalau tidak hujan, kondisi lapangan pasti bagus. Tapi apapun kondisinya, kita harus selalu siap," ujar Djadjang.


sumber : inilahkoran.com

No comments:

Post a Comment